Pria Memakai Pakaian Wanita

Asal Usul Pakaian Adat DKI Jakarta

Foto: Baju Demang Pakaian Adat Betawi (Orami Photo Stocks)

DKI Jakarta sebagai Ibu Kota Republik Indonesia memiliki ragam pakaian adatnya yang unik.

Biasanya, di hari ulang tahun Jakarta pakaian adat Betawi pun akan ikut ditampilkan.

Presenter televisi hingga petugas pelayanan umum juga akan menggunakan pakaian adat Betawi untuk merayakan ulang tahun tahun Ibu Kota.

Pakaian adat itu sendiri adalah ciri setiap daerah yang mempertunjukan model, warna, hiasan, dan motif yang berbeda-beda.

Percampuran budaya asli dan budaya asing, seperti India, Arab, dan Cina telah memberi warna tersendiri pada pakaian adat Betawi.

Suku Betawi adalah masyarakat lokal yang merupakan keturunan asli penduduk Kota Batavia.

Awalnya, DKI Jakarta dikenal dengan sebutan Kota Batavia saat masa penjajahan Belanda.

Nama Betawi berasal dari kata Batavia, lalu berubah menjadi Batawi, dan kemudian Betawi.

Saat ini, suku Betawi banyak tinggal di area Jabodetabek dan sekitarnya.

Apakah Moms termasuk salah satu suku Betawi asli?

Baca Juga: 35 Wisata Jakarta, Terpopuler dan Cocok untuk Keluarga

Bukan hanya kaus, kemeja juga cocok dipadukan dengan celana pendek

Agar penampilan gak ngebosenin, kamu bisa memadukan celana pendek dengan kemeja. Perpaduan outfit tersebut bakal bikin penampilanmu lebih klasik. Supaya gayamu gak berantakan, sebaiknya pilih kemeja polos.

Selain itu, pilihlah warna yang serasi dengan celana pendek yang akan kamu kenakan. Tambahkan blazer agar gaya kamu semakin keren. Gaya tersebut bisa kamu sontek untuk jadi OOTD semi formal yang simpel.

Jangan pakai aksesori berlebihan

Mengenakan celana pendek bisa bikin penampilanmu tampak simpel. Jadi, sebaiknya kamu tidak memakai aksesori terlalu banyak. Memakai terlalu banyak aksesori hanya akan membuat tampilan kamu terlalu penuh dan sesak.

Kamu bisa mengenakan gelang atau jam tangan saja sudah cukup. Semakin sedikit kamu memakai aksesori, semakin keren dan maskulin gaya kamu. Coba deh praktikkan hal satu ini!

Buat kamu yang suka bergaya santai dengan celana pendek, jangan sampai aturan-aturan ini terlewat ya, Bro!

Baca Juga: 5 Tips Fashion untuk Pria Berbahu Lebar, Perhatikan Bro!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Kebaya Tradisional

Foto: Kebaya Jawa Tengah (Instagram.com/therealdisastr)

Seperti halnya budaya yang beragam, Indonesia juga memiliki banyak pakaian tradisional yang berbeda. Salah satunya adalah kebaya.

Tadinya, pakaian tradisional ini hanya diperuntukkan bagi bangsawan dan keluarga penting atau acara-acara khusus yang mewah dan berkelas.

Dengan perubahan zaman, kini banyak orang mengenakan kebaya dalam penggunaan sehari-hari.

Baju kebaya awalnya berasal dari kebudayaan Jawa dan Bali dengan corak yang khas.

Tetapi dengan keunggulan beragam budaya dan daerah, kebaya mulai tersebar banyak di penjuru daerah.

Setiap tempat memiliki pandangan yang berbeda tentang kebaya dan keunikannya.

Tetapi umumnya dibuat dari kain tipis, seperti sutra, katun tipis, atau nilon tembus pandang yang dihiasi dengan brokat dan sulaman.

Foto: Jawi Jangkep (Instagram.com/abimanyuphotography)

Mungkin Moms sudah tak asing lagi dengan pakaian adat Jawa Tengah satu ini.

Ini merupakan Jawi Jangkep, yaitu pakaian yang biasa digunakan dalam adat pernikahan Jawa Tengah.

Jawi Jangkep merupakan pakaian yang dipakai oleh pria dalam upacara resmi adat Jawa Tengah.

Terdiri dari baju beskap bermotif bunga atau polos di bagian tengahnya.

Seiring dengan berkembangnya zaman, pakaian adat adalah salah satu bentuk dalam acara-acara tertentu untuk menunjukkan identitas Jawa Tengah.

Untuk bawahan, biasanya akan menggunakan kain jarik panjang yang dililit dari pinggang hingga mata kaki.

Tak lupa juga menyelipkan keris di belakang sebagai makna bahwa manusia harus mampu menolak godaan energi negatif.

Pakaian adat Jawa Tengah ini dilengkapi dengan blangkon atau penutup kepala yang terbuat dari kain dan sandal selop atau sandal bertutup.

Baca Juga: 17 Tradisi Jawa Tengah yang Masih Dilakukan dan Dilestarikan

Foto: Basahan (Instagram.com/yanie_brilliantmua)

Pakaian adat Jawa Tengah selanjutnya adalah Basahan.

Biasa digunakan untuk acara pernikahan adat Jawa. Ini merupakan warisan dari salah satu kebudayaan Mataram.

Berbeda dari pakaian adat lainnya, Basahan identik tidak mengenakan luaran dengan riasan Paes Ageng Kanigaran.

Pakaian tradisional ini juga dikenal dengan nama Dodot karena kedua mempelai biasanya mengenakan kain kemben panjang dan lebar yang biasa dinamakan kain Dodot.

Pada zaman dulu pakaian ini hanya boleh dikenakan di lingkungan kerabat Keraton.

Namun saat ini, pakaian adat Jawa Tengah tersebut dapat dipakai umum untuk menunjukkan identitas Jawa Tengah.

Foto: Batik Jawa (Lendah.kulonprogokab.go.id)

Batik adalah kain yang secara tradisional dibuat dengan menggunakan teknik pewarnaan tahan lilin manual untuk membentuk pola.

Batik juga salah satu bagian dari pakaian adat Jawa Tengah selanjutnya.

Kain batik tradisional biasanya dipakai oleh wanita Jawa sebagai pembungkus kemben atau outer tubuh.

Kain batik juga bisa dililitkan di pinggul dengan beberapa lipatan di bagian depan disebut Wiron, sedangkan bagian atas dipadankan dengan memakai baju kebaya pas.

Secara tradisional, untuk laki-laki, ujung kain batik juga bisa dijahit menjadi kain tubular sebagai sarung atau dililitkan di pinggul.

Pada saat ini, kain batik juga dijahit dan dijadikan kemeja pria sebagai batik kontemporer.

Surjan adalah bentuk pakaian adat Jawa yang identik dengan motif lurik.

Belanja di App banyak untungnya:

Celana jeans atau jin bisa dibilang tipe celana andalan bagi semua kalangan. Sudah banyak juga model celana jeans yang membuat pria terlihat semakin modis. Namun siapa sangka, sering memakai celana jeans, apalagi yang ketat, memiliki bahaya bagi penis pria.

Ragam Keunikan Pakaian Adat Betawi

Mengutip artikel dari Unit Pengelola Kawasan Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan, pakaian adat Betawi dibagi menjadi 3 macam.

Hal tersebut biasanya berupa baju yang dipakai sehari-hari, pakaian resmi, hingga khusus pengantin.

Berikut beberapa jenis pakaian adat Betawi dan keunikannya yang patut diketahui, mengutip berbagai sumber:

Foto: Kebaya Encim Pakaian Adat Betawi (Bisniswisata.co.id)

Pakaian adat Betawi yang mungkin sudah tidak asing lagi bagi Moms, yaitu kebaya Kerancang.

Pakaian yang sering disebut kebaya encim ini adalah salah satu pakaian adat Betawi yang hingga kini masih digemari untuk dipakai wanita.

Umumnya, kebaya encim akan dikenakan oleh perempuan setengah baya, perempuan muda, gadis remaja, atau remaja muda.

Menurut sejarahnya, kebaya ini dibuat dengan kombinasi bahan lace atau brokat buatan Eropa yang ditutup dengan bordiran.

Karena alasan tersebut, baju ini tampak seperti langsung dibordir.

Ada banyak variasi bordiran dan berlubang banyak yang disebut "kerancang".

Selain itu, dahulu, kebaya ini juga sering digunakan oleh masyarakat Tionghoa yang ada di Indonesia.

Pada waktu itu, pakaian ini hanya digunakan oleh orang-orang dengan ekonomi berada.

Baca Juga: 7 Nama Alat Musik Betawi, Salah Satunya Gambang dan Kromong!

Namun, seiring dengan perkembangan zaman, kebaya encim mulai dipakai juga oleh masyarakat pribumi hingga akhirnya menjadi baju tradisional khas daerah Betawi.

Kebaya ini juga merupakan hasil akulturasi tiga budaya, yakni Tionghoa, Jawa, dan Arab.

Hal ini dapat dilihat dari motif bunga serta motif burung phoenix yang berasal dari Tionghoa.

Kebaya kerancang aslinya agak pendek meruncing di bagian muka kebaya, antara 12 sampai 30 cm dari dasar.

Lazimnya disebut kebaya sonday. Bagian bawah lengan kebaya melebar atau lingkarannya 20 cm sampai 35 cm, yang disebut tangan kebaya model goeng.

Sekarang, model lengan goeng yang sudah lampau itu kini kembali digemari dan diminati banyak kalangan.

Saat ini, Kebaya Kerancang Betawi juga sedang berkembang dan mulai dimodifikasi atau dibuat menjadi lebih modern.

Hal ini dengan menggunakan bahan-bahan organdi, silk, brokat, sutra alam, dan lain-lain.

Oleh remaja putri, kebaya ini dipakai dengan rok atau celana panjang, tidak dengan kain sarung seperti lazimnya.

Pakaian adat Betawi ini biasanya dikombinasikan dengan kain batik sebagai bawahannya.

Serta, tatanan rambut konde cepol dan sandal selop untuk menyempurnakannya.

Jika wanita Betawi umumnya menggunakan kebaya encim, maka untuk laki-lakinya menggunakan Baju...

Pakaian adat Jawa Tengah identik dengan kain batik, kebaya, kemben untuk wanita, serta jubah hitam berbahan dasar beludru.

Batik pun telah diakui sebagai salah satu identitas penting budaya Indonesia.

UNESCO menetapkan batik Indonesia sebagai Masterpiece of Oral and Intangible Heritage of Humanity pada 2 Oktober 2009.

Sebagai bagian dari pengakuan tersebut, UNESCO bersikeras agar Indonesia melestarikan warisannya.

Nah, selain batik, ada pakaian adat Jawa Tengah lainnya yang perlu Moms ketahui, lho.

Yuk, kenali lebih lanjut pakaian Jawa Tengah untuk mengenal budaya lebih dalam!

Baca Juga: 6 Jenis Pakaian Adat Sulawesi Selatan dan Keunikannya

Tips memakai celana jeans

Pakai celana jeans boleh-boleh saja, asalkan hindari memakai celana jeans yang ketat selama beraktivitas, apalagi dalam jangka waktu yang cukup lama.

Selain itu, ada beberapa tips perlu Anda ketahui ketika ingin mengenakan celana jeans.

Assalamu alaikum ustadz…

Saya ingin bertanya, bolehkan laki-laki memakai perhiasan emas putih? misalnya cincin.

Saya pernah dengan bahwa laki-laki tidak boleh memakai perhiasan emas. Akan tetapi, setau saya emas putih itu bukan logam emas (Aurum). JAdi apa boleh dipakai?

Terima kasih atas jawabannya

Waalaikumussalam Wr Wb

Saudara Febrina yang dimuliakan Allah swt

Saya pernah membaca sebuah tulisan yang menceritakan tentang kekecewaan seorang ibu ketika ia hendak menikah. Pada saat itu ia berfikir untuk membelikan emas putih untuk calon suaminya sebagai cincin perkawinan mereka di sebuah toko emas.

Ternyata selang beberapa lama setelah menikah emas putih itu terlihat memudar dan lama kelamaan menjadi kuning dan mulailah ia menyadari bahwa emas putih yang dia harapkan sebelumnya adalah platina ternyata ia hanya emas kuning biasa yang disepuh dengan bahan tertentu sehingga tampak putih.

Dari kisah tersebut maka perlu dibedakan antara emas putih dan platina. Apabila emas putih yang dimaksud adalah emas kuning (Aurum) yang dicampur dengan unsur-unsur logam putih, seperti nikel, palladium sehingga merubah warna aslinya dari kuning menjadi putih maka hukum mengenakan ‘emas putih’ ini bagi seorang laki-laki adalah haram dikarenakan penyepuhan tersebut tidaklah menghilangkan zat aslinya yaitu emas kuning (Aurum), sebagaimana hadits Rasulullah saw yang diriwayatkan oleh Ibnu Abbas bahwasanya Rasulullah saw melihat sebuah cincin dari emas ditangan seorang laki-laki maka beliau saw pun melepas dan membuangnya. Dan beliau saw bersabda,”Salah seorang diantara kalian sengaja menginginkan bara api dari neraka dengan mengenakannya (cincin emas) ditangannya.’ Kemudian dikatakan kepada laki-laki itu setelah Rasulullah saw pergi,’Ambillah cincinmu dan manfaatkanlah.’ Orang itu berkata,’Tidak, demi Allah aku tidak akan mengambilnya selama-lamanya, sesungguhnya Rasulullah saw telah membuangnya.” (HR. Muslim)

Diriwayatkan dari Abdullah bin Amr bin al ‘Ash bahwasanya Rasulullah saw bersabda,”Barangsiapa dari umatku mengenakan emas kemudian dia mati masih dalam keadaan mengenakannya maka Allah mengharamkan baginya emas di surga. Dan barangsiapa dari umatku yang mengenakan sutera kemudian dia mati masih dalam keadaan mengenakannya maka Allah mengharamkan baginya sutera di surga.” (HR. Ahmad)

Pengharaman ini khusus bagi laki-laki dan tidak bagi perempuan, sebagaimana hadits yang diriwayatkan dari Ali bahwasanya Nabi saw mengambil sebuah sutera dan menjadikannya di sebelah kanannya dan mengambil sebuah emas dan menjadikannya di sebelah kirinya kemudian beliau saw bersabda,”Sesungguhnya kedua jenis ini haram bagi kaum laki-laki dari umatku.” (HR. An Nasai dan Abu daud) demikian juga sabdanya saw,”Dihalalkan (mengenakan) sutera dan emas bagi kaum wanita dari umatku dan diharamkan bagi kaum laki-lakinya.” (HR. Ahmad)

Jadi emas warna apa pun, baik putih, merah atau yang lainnya selama ia hanyalah sepuhan yang dilakukan pada emas kuning maka hukumnya haram bagi laki-laki untuk dikenakan.

Adapun apabila emas putih yang dimaksudkan adalah platina maka ia tidaklah termasuk dalam golongan emas (Aurum). Ia memang termasuk kategori logam yang mahal bahkan ada yang mengatakan bahwa harganya 4 – 5 kali lebih mahal daripada emas. Dengan demikian diperbolehkan bagi kaum pria untuk mengenakannya dikarenakan tidak ada dalil-dalil syariat yang menunjukkan pengharamannya terhadap laki-laki.

Penamaan masyarakat selama ini bahwa platina adalah emas putih tidaklah menjadikannya haram karena ia hanyalah sebatas penamaan yang pada hakekatnya ia bukanlah emas, sebagaimana mahalnya harga platina juga tidak menjadikannya haram untuk dikenakan oleh kaum laki-laki.

Sedangkan tentang cincin kawin dalam pandangan islam bisa dilihat pada rubrik ini dengan judul “Hukum Cincin Kawin”.

-Ustadz Sigit Pranowo,Lc-

Pernahkah Moms mendengar tentang keunikan pakaian adat Betawi? Jika belum mengetahuinya cari tahu di bawah ini, yuk Moms!

Meski Jakarta telah mengalami banyak perubahan seiring perkembangan zaman, akar budaya Betawi tetap kokoh dan terpelihara dengan baik.

Salah satu bukti nyatanya adalah keberlanjutan tradisi mengenakan pakaian adat Betawi, yang masih sering terlihat dalam berbagai acara penting, baik di kalangan pekerja pemerintah maupun pelajar di Jakarta.

Penasaran untuk mengetahui lebih dalam tentang kekayaan budaya ini? Yuk, jelajahi lebih lanjut keunikan pakaian adat Betawi yang penuh dengan sejarah dan makna di artikel ini!

Baca Juga: 10 Budaya Jakarta yang Wajib Diperkenalkan pada Anak

Jangan pakai kaos kaki terlalu panjang

Memadukan celana pendek dengan kaus kaki terlalu panjang bakal bikin penampilanmu terlihat seperti anak kecil. Sebaiknya, jangan memakai kaus kaki terlalu tinggi. Pastikan memakai kaus kaki tidak lebih tinggi dari 10 cm dari mata kaki.

Selain itu, pakai kaus kaki berwarna netral seperti hitam, atau pakai kaus kaki yang sesuai dengan nuansa warna pakaianmu.

Beri ruang agar organ vital bernapas

Memilih celana dengan bahan yang longgar dan dingin tidak hanya memberikan rasa nyaman pada organ reproduksi pria Anda.

Celana ini bisa menjaga suhu skrotum dan testis tetap normal, sehingga tidak memengaruhi produksi sperma.

Perlu diingat bahwa, meskipun celana jeans ketat dapat menonjolkan bentuk tubuh, pikirkan dampak kesehatannya pada tubuh Anda.

Dalam beberapa kasus, celana yang terlalu ketat bisa menyebabkan penyakit pada sistem reproduksi pria atau memperburuk masalah kesuburan.

[embed-health-tool-bmi]

%PDF-1.3 % created by pdfMachine from BroadGun Software - ver [10.1] build [260] 1 0 obj << /Kids [2 0 R 8 0 R 16 0 R ] /Count 3 /Type /Pages >> endobj 2 0 obj << /Type /Page /Parent 1 0 R /Resources << /ProcSet [/PDF /Text /ImageB /ImageC /ImageI ] /Font << /F0 3 0 R /F1 4 0 R /F2 5 0 R >> >> /MediaBox [0 0 612 792 ] /Contents 6 0 R >> endobj 3 0 obj << /Type /Font /Subtype /Type1 /Encoding /WinAnsiEncoding /BaseFont /Helvetica-Bold >> endobj 4 0 obj << /Type /Font /Subtype /Type1 /Encoding /WinAnsiEncoding /BaseFont /Helvetica >> endobj 5 0 obj << /Type /Font /Subtype /Type1 /Encoding /WinAnsiEncoding /BaseFont /Helvetica-Oblique >> endobj 6 0 obj << /Filter /FlateDecode /Length 7 0 R >> stream xœÍ�MsÜƆïü8Ê©P^`ìn.*;¶*ΧSaU.¾èˤe‰R,³Rú÷&€2¯æ}Ô3 é¸|ñŠ@OOOwOã?'›æüdó°ë›Íõ§óÿí]óìõÉ—g'Ÿ?Þ4ý®9ûþ¤�žh›v³éšínhÎ^?øò³³—'Û›WξzðâæG7N?~ºùÑǿ¦OÒÇÞ즿?¾³�~4é�6}gŸ¾#�}•£3¤ëŒé_f ¯o~ôíôãiŠ¨<6íGí nüÑfXþ¸m†þHÛ‡›Íf;Î>þ¸&óØ5ýØÞ�ùß7�Û„~ÛMBÙíŒýG´æ?é;mŠýü—ÿ2£u•>&'xž.ÊоM¡ É&Ü:àQÍ0Ý~·i†kê]ãÛôù')U…Íž#ÏM�áÆ–hÂfi…™FóŽ<Æ Ïóuú”šm$]fsm&ú7)h‘AT@ÿ€ù<%"Ÿ‚¼óMŠŽˆÚUöÎéxͧ»ÝÍ?üãH‡¿Wé6„(¸ðcDV¶.XÞ¤ žå‹îS]²�Žåw)èªà#Žöm3rŽÏ•×vŸRt4«_¤ïýÛã1 ’Ëc?§¤5ì?šÇ1Æ”ýÇt�ù�·¨³ $k4Xÿ÷Hª£CÝ;¹©ZÖyšCsÚå]úƒÑyŸä nî9.ú�^øyú˜ 0‡5?öãñG‡ S[×mÍ:Ì;ÂLfás âqt©Þiw]Ûœ^ÛOrºÀ¿B‰jRIšœùùUŽ-“h0‹^åbìÈú0×íó;Ρ¹ó~–�ÎØ™Íɹ ‘B#ŸÜÂàïGiï Ee^åäÝhB^თ)¢B�SÞòÊšÐ@Ð1ŠÑ±å«€ìÔ ª?YG6Ç

Celana pendek menjadi salah satu pakaian yang gemar dikenakan oleh pria. Selain anti ribet, celana pendek juga mudah dipadu padankan dengan berbagai outfit lainnya. Agar bisa tampil maksimal dan sangat santai dengan potongan celana yang satu ini, kamu hanya perlu tahu trik yang tepat agar tidak jadi saltum alias salah kostum.

Coba deh simak lima aturan yang harus kamu tahu tentang memakai celana pendek. Yuk, simak dan maksimalkan gaya kamu!

Semua jenis sepatu cocok untuk dipadukan dengan celana pendek

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Kalau kamu gemar mengoleksi sepatu, maka wajib coba untuk memadukannya dengan celana pendek sebagai OOTD. Pada dasarnya, celana pendek selalu serasi saat dipadukan dengan berbagai jenis sepatu apa pun.

Walaupun begitu, kamu juga harus yakin bahwa sepatu akan dikenakan sesuai dengan karaktermu. Jadi, gak ada salahnya untuk mencoba mix and match sepatu dengan celana pendek sebagai OOTD saat keluar rumah.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Celana Pendek Jeans untuk Pria, Tampilan Makin Cool!